Pelatihan Hukum Kesehatan dan Pasien 2025

PELATIHAN HUKUM KESEHATAN DAN PASIEN

Pelatihan Hukum Kesehatan dan Pasien dengan tujuan sebagai upaya untuk memperkuat kapasitas tenaga kesehatan dan manajemen fasilitas kesehatan dalam memahami tanggung jawab hukum, hak pasien, serta penerapan etika profesi secara tepat sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Tujuan Pelatihan

Pelatihan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk :

Memberikan pemahaman komprehensif mengenai regulasi dan prinsip hukum kesehatan di Indonesia.
Meningkatkan kesadaran dan kemampuan tenaga kesehatan dalam melaksanakan hak dan kewajiban hukum terhadap pasien.
Membekali peserta dengan pemahaman tentang mekanisme penanganan kasus malpraktik dan penyelesaian sengketa medis.
Menjelaskan tanggung jawab hukum rumah sakit, tenaga medis, serta pihak manajemen dalam pelayanan kesehatan.
Menumbuhkan pemahaman tentang etika profesi kedokteran dan perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan.
Memberikan wawasan praktis mengenai informed consent, kerahasiaan data medis, dan perlindungan pasien.
Mendorong penerapan tata kelola hukum yang baik di lingkungan fasilitas pelayanan kesehatan.

Pelaksanaan Pelatihan

Hari Pelaksanaan : Senin s.d. Selasa
Tanggal Pelaksanaan : 10 s.d. 11 November 2025
Waktu Pelatihan : 09.00 – 14.00 WIB

Materi Pelatihan

Pengantar Hukum Kesehatan dan Regulasi Kesehatan di Indonesia
Hak dan Kewajiban Pasien serta Tenaga Kesehatan
Persetujuan Tindakan Medis (Informed Consent)
Kerahasiaan Data dan Rekam Medis Pasien
Tanggung Jawab Hukum Tenaga Medis dan Rumah Sakit
Etika Profesi dan Kode Etik Kedokteran
Penanganan Kasus Malpraktik dan Penyelesaian Sengketa Medis
Perlindungan Hukum bagi Pasien dan Tenaga Kesehatan
Studi Kasus dan Diskusi Implementasi Hukum Kesehatan

Manfaat Pelatihan

Peserta memperoleh pemahaman mendalam mengenai hukum kesehatan dan hak-hak pasien.
Tenaga medis dan manajemen rumah sakit dapat meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi kesehatan dan kode etik profesi.
Peserta mampu mengidentifikasi dan mencegah potensi sengketa hukum dalam pelayanan medis.
Peserta memperoleh E-Sertifikat dan materi pelatihan sebagai bukti peningkatan kompetensi profesional.
Fasilitas kesehatan memiliki sumber daya manusia yang lebih siap dalam menghadapi permasalahan hukum di sektor kesehatan.
Peserta dapat berkonsultasi langsung dengan praktisi hukum berpengalaman di bidang hukum kesehatan.
Meningkatkan sinergi antara tenaga kesehatan, pihak hukum, dan pembuat kebijakan dalam menciptakan sistem kesehatan yang berkeadilan dan berintegritas.

Sasaran Peserta